Mengembangkan Kemampuan Komunikasi Interpersonal Untuk Membangun Hubungan Baik Sesama Karyawan

Komunikasi interpersonal merupakan komunikasi yang terjalin antara dua orang atau lebih. Dengan memiliki kemampuan ini, hubungan antar sesama karyawan bisa terjalin dengan baik.

Logos Indonesia – Komunikasi interpersonal merupakan proses pertukaran ide, pendapat, informasi dan perasaan yang terjalin oleh dua orang atau lebih. Gampangnya adalah komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang sering kita lakukan sehari-hari bersama orang lain.

Dapat dikatakan komunikasi interpersonal jika komunikasi tersebut berlangsung antara dua orang atau lebih, dalam lingkup formal maupun nonformal, secara langsung atau menggunakan media, dan bersifat terbuka serta komunikatif.

Memiliki kemampuan komunikasi interpersonal dalam lingkup pekerjaan akan membangun hubungan kedekatan antar karyawan. Selain itu, pertukaran informasi serta ide bisa berlangsung dengan baik.

Dapat menyampaikan ide, pendapat ataupun informasi seputar pekerjaan dengan tepat kepada rekan kerja akan membantu mengefisiensikan pekerjaan. Lain halnya jika informasi tersebut tidak tersampaikan dengan baik, kinerja kerja akan dipertaruhkan dalam hal ini.

Tujuan dari komunikasi interpersonal ini cukup luas, diantaranya adalah untuk mempengaruhi sikap dan perilaku rekan kerja, membantu rekan kerja, bertukar pikiran, memecahkan masalah, menyampaikan informasi, membangun hubungan antar sesama karyawan, dan masih banyak lagi.

Berdasarkan pemaparan di atas, dapat diketahui seberapa besar peran komunikasi interpersonal antar sesama karyawan. Dengan demikian, memiliki kemampuan komunikasi interpersonal yang baik akan cukup membantu pekerjaan anda kedepannya.

Melakukan komunikasi interpersonal memang tidak begitu susah karena sering dilakukan sehari-hari. Namun, sebagian orang merasa kesulitan untuk mengutarakan pendapatnya kepada orang lain. Karena itulah artikel ini ada, yaitu untuk memberikan tips mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal.

Berikut beberapa hal yang bisa dicoba untuk mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal:

Membangun Rasa Simpati Terhadap Orang Lain

Rasa simpati umumnya telah dimiliki oleh semua orang, namun tidak semua orang bisa menunjukkan rasa simpati. Rasa simpati merupakan kemampuan untuk memahami seseorang. Dengan memiliki rasa simpati, kita tidak akan mudah untuk menyalahkan perilaku orang lain. Rasa simpat ini juga bisa membuat kita memahami lawan bicara kita.

Mulailah Dengan Senyuman

Mulailah Dengan Senyuman
Mulailah Dengan Senyuman

Jika anda merasa kesulitan untuk memulai percakapan dengan rekan kerja anda, mulailah dengan senyuman. Cukup sederhana memang, namun dari senyuman ini akan menandakan keramahan anda. Dengan demikian orang lain tidak akan enggan untuk menyapa anda. Lama kelamaan, anda akan membangun komunikasi interpersonal dengan orang tersebut.

Sebaliknya, dengan menunjukkan raut wajah yang tidak ramah kepada rekan kerja, akan membuat anda terlihat sombong. Hal tersebut menjadikan orang lain enggan untuk menyapa anda.

Melatih Intonasi Suara

Di setiap daerah memiliki cara berkomunikasi yang berbeda-beda, termasuk dalam penggunaan intonasi suara. Anda bisa menyesuaikan dengan daerah anda. Sesuaikan cara berbicara anda dengan lingkungan agar tidak terdapat salah paham. Contohnya, jika rekan kerja anda adalah orang jawa, maka gunakan intonasi suara yang lembut. Dengan demikian anda akan dianggap ramah.

Baca Artikel Kami Lainnya : Bagaimana Melakukan Wawancara Kelompok?

Berikan Perhatian Kepada Partner Kerja Anda

Komunikasi interpersonal merupakan komunikasi yang berlangsung dua arah. anda tidak bisa hanya mementingkan kepentingan pribadi saja. Dengan memberikan sedikit perhatian kepada partner kerja, komunikasi yang terjalin di dalamnya akan berlangsung baik.

Sebaliknya, jika anda bersikap cuek dan cenderung tidak peduli dengan partner kerja anda, komunikasi di dalamnya tidak akan berlangsung baik.

Membangun Kebersamaan

Membangun kebersamaan antar karyawan mungkin tidak akan mudah untuk beberapa orang. Dibutuhkan kemampuan adaptasi di awal. Namun hal ini masih bisa dicoba dengan memberikan perlakuan yang sama kepada semua karyawan. Saling menghargai pendapat orang lain juga akan membantu dalam membangun kebersamaan.

Mendengarkan dan Berbicara

Mendengarkan dan Berbicara
Mendengarkan dan Berbicara

Sekali lagi, komunikasi interpersonal terjadi antara dua orang atau lebih. Tugas anda adalah berbicara dan mendengarkan, bukan sepenuhnya berbicara atau sepenuhnya mendengarkan. Walaupun anda adalah orang yang lebih senang berbicara, namun pastikan untuk tetap menghargai lawan bicara anda dengan mendengarkan pendapatnya. Begitu juga sebaliknya.

Jangan Ragu Berkenalan Dengan Rekan Kerja Baru

Jika anda baru bekerja di tempat kerja anda, jangan ragu untuk berkenalan dengan rekan kerja anda. Menambah teman baru artinya menambah relasi. Teman baru itu akan menjadi media untuk komunikasi interpersonal anda. Tentunya dengan membangun pertemanan yang baik.

Rutin Melakukan Komunikasi Interpersonal

Anda tidak perlu ragu untuk mengungkapkan pendapat anda. Membangun komunikasi interpersonal untuk beberapa orang memang bukan hal yang mudah. Namun dengan terus berlatih, kemampuan tersebut akan terus berkembang dengan sendirinya.

Meminta Bantuan Profesional

Jika anda  merasa kesulitan hingga mengganggu kegiatan sehari-hari, jangan ragu untuk mendiskusikan masalah anda dengan ahlinya seperti dengan mendatangi klinik konsultasi psikologi. Tenang saja, anda akan mendapatkan pertolongan sesuai dengan apa yang anda butuhkan.

Menurut para ahli, komunikasi interpersonal berfokus pada kualitas komunikasi yang terjalin satu sama lain. Setiap orang yang terlibat dalam komunikasi interpersonal bisa bertindak sebagai komunikator (orang yang memberikan informasi) maupun komunikan (orang yang menerima informasi).

Komunikasi interpersonal ini sangat penting di dunia kerja. Anda bekerja tidak sendiri. Hal inilah yang membuat anda perlu untuk meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal anda.

Baca Artikel Kami Lainnya : Tips Sukses Mengikuti Wawancara Kelompok