Bagaimana Cara Membangun Support System?

Tentu saja hubungan sosial sangat berpengaruh. Memberikan hubungan timbal balik saling memberikan support system.

Logos IndonesiaKamu pasti setuju bahwa hidup tidak selalu mudah dan lancar. Kadang-kadang, kamu akan menghadapi masalah. Kadang ada saja kesulitan. Kadang tantangan yang membuat kamu merasa stres, sedih dan putus asa. Di saat-saat seperti itulah, kamu membutuhkan orang-orang yang bisa mendukung kamu secara moral maupun materiil. Orang-orang inilah yang disebut sebagai support system.

Jika dijelaskan secara sederhana support system adalah sesuatu hal yang membuat dirimu kembali semangat saat kondisi dirimu sedang. Seseorang yang memberikan semangat kembali saat dirimu sedang putus asa. Sekelompok orang yang memberikan dirimu rasa kebahagiaan saat kondisi dirimu sedang tidak baik-baik saja. Jadi siapakah support system dirimu saat ini?

Baca Artikel Kami Lainnya: Cara Menanggapi Teman yang Terlalu Drama dalam Menanggapi Sesuatu.

Jika kamu tidak memiliki support system saat ini. Maka kamu tidak perlu merasa pesimis ataupun merasa sedih akan hal itu. Kamu bisa membangun sendiri support system dengan beberapa cara. Yang perlu kamu pahami adalah seseorang mau menolong dirimu karena dirimu adalah orang yang patut untuk ditolong. Baik itu dari segi personal, persamaan nilai, persamaan pandangan politik, maupun faktor hubungan pertemanan yang kuat.

Tentu saja hubungan sosial dalam hal ini sangat berpengaruh untuk membangun support system yang baik. Semakin banyak kamu menjalin hubungan dengan banyak orang, maka secara tidak langsung kamu memiliki jangkauan jaringan sosial yang luas. Maka ini akan memudah dirimu ketika mengalami kesulitan dalam hal tertentu. Di mana di mana salah satu dari jaringan sosialmu memiliki cara untuk mengatasi permasalahannya itu.

Maka dalam pembahasan kali ini kita akan membahas Bagaimana cara membangun support system yang baik. Mari kita simak pembahasannya.

Bagaimana Cara Membangun Support System?

Support system tidak datang dengan sendirinya. Kamu perlu membangun dan menjaga hubungan dengan orang-orang yang bisa menjadi support system bagi kamu. Berikut ini adalah beberapa cara membangun support system:

Kenali Diri Sendiri

Sebelum mencari orang lain yang bisa mendukung kamu. Sebaiknya kamu perlu tahu apa yang kamu butuhkan dari support system. Apakah kamu butuh seseorang yang bisa mendengarkan tanpa menghakimi? Apakah kamu butuh seseorang yang bisa memberi solusi tanpa memaksa? Apakah kamu butuh seseorang yang bisa menghibur tanpa mengejek? Maka dengan mengetahui kebutuhan diri sendiri. Kamu bisa mencari orang-orang yang sesuai dengan kriteria tersebut.

Kadangkala seseorang yang memiliki permasalahan dan sedang mencari support system tidak membutuhkan nasihat ataupun ocehan dari orang tersebut. Kadangkala mereka hanya ingin didengar dan diperhatikan saat kondisi sedang terpuruk. Mungkin secara tidak langsung, kamu mungkin saja sudah mengetahui cara mengatasi permasalahan yang sedang kamu hadapi. Hanya saja perlu dorongan orang lain untuk melakukannya. Dan itu bukanlah melalui nasihat atau ocehan. Melainkan kata semangat dan perhatian dari orang lain.

Cari Orang-Orang Yang Sejalan Dengan Nilai-Nilai Kamu

Salah satu faktor penting dalam membangun support system adalah kesesuaian nilai-nilai antara kamu dan orang-orang tersebut. Nilai-nilai di sini bisa berupa keyakinan agama maupun
pandangan politik. Selain itu, kadangkala prinsip hidup, tujuan karier, hobi, minat, dan lainnya juga ikut mempengaruhi. Hal ini karena dengan memiliki nilai-nilai yang sejalan, maka
kamu dan orang tersebut bisa saling bertukar pikiran tanpa adanya perdebatan yang tidak seharusnya terjadi. Persamaan tersebut membuat dirimu dan orang tersebut saling menghormati dan menghargai. Biasanya seseorang yang memiliki kesamaan nilai, memiliki pola pikir yang sama. Sehingga mampu memberikan jawaban yang ingin kamu dengar dari orang lain untuk menyemangati hidupmu.

Jalin Komunikasi Yang Efektif

Komunikasi adalah kunci dalam menjaga hubungan dengan support system. Komunikasi di sini tidak hanya berarti berbicara tentang masalah atau hal-hal serius saja. Komunikasi juga berarti berbagi cerita tentang hal-hal ringan atau menyenangkan. Komunikasi juga berarti mendengarkan dengan aktif dan empati apa yang disampaikan oleh orang lain. Komunikasi juga berarti memberi umpan balik yang positif dan konstruktif kepada orang lain.

Berikan Dukungan Balik Kepada Orang-Orang Tersebut

Support system bukanlah hubungan satu arah di mana hanya kamu yang menerima dukungan dari orang-orang tersebut. Support system adalah hubungan timbal balik di mana kamu juga perlu memberikan dukungan kepada orang-orang tersebut saat mereka membutuhkannya. Dukungan balik ini bisa berupa bantuan praktik nyata maupun emosional sesuai dengan situasi dan kebutuhan mereka.

Sangat penting untuk memberikan support sistem balik kepada mereka. Hubungan timbal balik ini akan membuat seseorang yang menjadi support system bertahan hingga lama. Jadi janganlah dirimu bersikap egois terhadap orang lain. Karena kamu bisa menjadi support system bagi orang lain. Dan orang tersebut akan menjadi support systemmu di kemudian hari.

Jadi apakah hari ini kamu telah menjadi support system bagi orang lain? Atau orang lain yang telah menjadi support system bagi dirimu?

Artikel oleh: Logos Indonesia.