Logos Indonesia – Seorang HRD tidak hanya ditugaskan untuk mendapatkan karyawan yang berkualitas. Namun juga dituntut untuk mengembangkan potensi setiap karyawan. HRD bertanggung jawab terhadap pengembangan kualitas sumber daya manusia yang ada dalam sebuah organisasi.
Untuk mengembangkan kualitas sumber daya manusia, salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan mengadakan pelatihan untuk karyawan. Menurut kemenker.co.id, Pelatihan Kerja merupakan keseluruhan kegiatan dengan tujuan untuk memberi, memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, disiplin, sikap dan etos kerja pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu sesuai dengan jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan.
Untuk proses pelatihan karyawan sendiri bisa dilakukan langsung oleh HRD setiap perusahaan atau menggunakan jasa Konsultan HRD. Hal tersebut bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing perusahaan.
Tujuan Pelatihan Karyawan
Berdasarkan artikel yang diterbitkan oleh Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Medan Area, terdapat 3 tujuan umum dari dilaksanakannya pelatihan karyawan, yaitu:
Knowledge (ilmu pengetahuan)
Dari diadakannya pelatihan karyawan, diharapkan setiap karyawan yang mendapatkan pelatihan bisa mendapatkan pengetahuan yang dapat menunjang kinerja kerja agar pekerjaan dapat dilakukan semaksimal mungkin dengan hasil yang memuaskan.
Skill (kemampuan)
Selain mendapatkan ilmu pengetahuan, karyawan juga diharapkan mendapatkan peningkatan kemampuan agar dapat mempermudah pekerjaan dan membantu dalam setiap proses pekerjaan yang dibebankan oleh karyawan.
Attitude (sikap)
Setelah mendapatkan pelatihan, diharapkan agar karyawan dapat memiliki minat yang besar dalam menyelesaikan tugas. Hal ini berhubungan dengan sikap kerja dan cara karyawan dalam menghadapi pekerjaannya.
Manfaat Pelatihan Karyawan
Pelatihan karyawan menjadi sangat populer karena berbagai manfaat yang ada di dalamnya. Manfaat melaksanakan pelatihan karyawan tidak hanya berdampak bagi perusahaan, melainkan juga memberi dampak bagi manajer dan karyawan itu sendiri.
Manfaat pelatihan karyawan bagi perusahaan
Dengan memberikan pelatihan bagi karyawan, perusahaan mendapatkan banyak manfaat, diantaranya, memiliki tenaga kerja yang ahli dan terampil, meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja, dan meningkatkan produktivitas kerja.
Dengan demikian perusahaan bisa mendapatkan hasil kerja yang maksimal dan peningkatan penjualan dan juga profit perusahaan. Selain itu, waktu kerja juga akan lebih maksimal digunakan oleh karyawan, dengan demikian secara tidak langsung juga akan mengurangi biaya.
Baca Artikel Kami Lainnya : HRD Wajib Tahu : Perbedaan Rekrutmen Internal dan Eksternal
Manfaat pelatihan karyawan bagi manajer
Dengan adanya pelatihan bagi karyawan akan memungkinkan manajer memiliki karyawan yang ahli dan terampil. Hal ini akan mempermudah manajer dalam memberikan tugas dan tidak membutuhkan waktu lama dalam menjelaskan. Manajer juga jadi bisa memberikan banyak tugas dan tanggung jawab terhadap karyawan.
Tugas dan pekerjaan yang diberikan kepada karyawan juga dapat terselesaikan dengan waktu yang relatif singkat dan hasil yang maksimal. Hal tersebut juga bisa menunjang untuk mendapatkan jabatan yang lebih tinggi.
Manfaat pelatihan karyawan bagi karyawan
Selain perusahaan dan manajer, karyawan juga mendapatkan keuntungan dari pelatihan ini, yaitu karyawan dapat mengurangi waktu untuk belajar dan dapat meningkatkan pengetahuan serta keahlian yang dimiliki. Hal ini tentu bisa menjadi bekal yang sangat bermanfaat di masa depan.
Karena adanya peningkatan kemampuan dan pengetahuan tersebut, karyawan akan menjadi lebih percaya diri dalam bekerja. Selain itu, hasil kerja akan lebih maksimal dan karyawan akan mendapatkan kepuasan kerja.
Jenis Pelatihan Bagi Karyawan
Setelah mengetahui tujuan dan manfaat pelatihan bagi karyawan, yang menjadi pertanyaan berikutnya tentulah pelatihan apa yang diperlukan untuk karyawan saat ini? Umumnya pelatihan akan disesuaikan dengan tugas dan tanggung jawab setiap karyawan.
Misalnya untuk karyawan divisi IT maka bisa diberikan pelatihan Information Technology Risk Management, Audit Teknologi Informasi, dan pelatihan lainnya yang berhubungan dengan teknologi. Contoh lainnya untuk divisi HRD bisa diberikan Pelatihan Administrasi & Skoring Alat Tes Psikologi, Pelatihan Tata Cara Rekrutmen Karyawan, dan pelatihan lain yang berhubungan dengan tugas Human Resource.
Selain pelatihan-pelatihan spesifik tersebut, HRD juga bisa memberikan pelatihan yang dapat membangun softskill. Pelatihan ini dapat diberikan kepada seluruh karyawan, pasalnya setiap soft skill ini akan sangat berguna bagi karyawan pada divisi apapun.
Leadership
Kemampuan leadership atau kepemimpinan merupakan kemampuan yang harus dipastikan ada pada setiap karyawan, tidak hanya pada leader saja. Dengan memiliki kemampuan leadership, karyawan diharapkan mampu menjadi motivasi bagi orang lain dan dirinya sendiri.
Problem solving
Setiap pekerjaan pasti memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Selain itu juga terdapat masalahnya masing-masing. Dengan adanya pelatihan mengenai problem solving, karyawan diharapkan mampu untuk memecahkan masalah dengan baik dan bijak.
Presentation
Materi selanjutnya adalah kemampuan presentasi. Hal ini menjadi penting karena ada hubungannya dengan penyampaian informasi. Informasi yang disampaikan dengan baik akan sangat membantu dalam proses berjalannya organisasi.
Communication
Kemampuan komunikasi merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap karyawan. Dalam bekerja kita akan berjumpa dengan berbagai jenis manusia. Untuk menghadapi hal tersebut tentunya kita harus bisa berkomunikasi secara efektif antar sesama karyawan. Hal ini akan membantu terciptanya lingkungan kerja yang positif.
Seperti itulah materi yang dapat kami sampaikan dalam artikel kali ini. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.
Baca Artikel Kami Lainnya : HRD Wajib Tahu : Ini Dia Skill yang Dibutuhkan untuk Mengisi Posisi Leader