9 Box Talent Management: Intervensi Hasil Untuk Pengembangan Karyawan 

Intervensi Metode 9 Box Talent Management mengacu pada tindakan perusahaan setelah menempatkan karyawan dalam grid 9 kotak.

PIO885 Views

Logos Indonesia Intervensi hasil dalam konteks Metode 9 Box Talent Management mengacu pada tindakan yang diambil oleh perusahaan setelah menempatkan karyawan dalam grid 9 kotak. Intervensi ini bertujuan untuk menghasilkan perubahan yang positif dalam kinerja dan pengembangan karyawan, serta memastikan bahwa potensi mereka termanfaatkan secara maksimal.

9 Box Talent Management: Intervensi Hasil Untuk Pengembangan Karyawan di Setiap Tingkatan 

Intervensi hasil dalam konteks Metode 9 Box Talent Management merujuk pada tindakan atau langkah-langkah yang diambil oleh perusahaan sebagai respons terhadap penempatan karyawan dalam tabel 9 kotak. Intervensi hasil bertujuan untuk memaksimalkan potensi pengembangan karyawan dan meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa contoh intervensi hasil yang dapat dilakukan:

Pengembangan Karyawan Berpotensi Tinggi

Karyawan yang ditempatkan dalam kotak dengan kinerja tinggi dan potensi pengembangan yang besar adalah aset berharga bagi perusahaan. Intervensi hasil untuk karyawan-karyawan ini dapat berupa pembuatan rencana pengembangan karir yang lebih lanjut untuk memanfaatkan potensi maksimal mereka. Ini bisa mencakup peluang untuk mengambil peran kepemimpinan yang lebih besar, proyek-proyek strategis yang menantang, atau pelatihan yang didesain khusus untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi yang relevan. Melalui pengembangan karir yang terarah, perusahaan dapat memastikan bahwa karyawan-karyawan ini tetap terlibat, termotivasi, dan berkontribusi secara signifikan pada kesuksesan organisasi.

Pengembangan Karyawan dengan Kinerja Tinggi dan Potensi Rendah

Meskipun karyawan-karyawan ini memiliki kinerja yang tinggi saat ini, potensi pengembangan mereka terbatas. Intervensi hasilnya mungkin berfokus pada pemeliharaan kinerja yang tinggi dan peningkatan keterampilan spesifik yang mungkin diperlukan untuk menjaga kinerja yang optimal. Hal ini bisa mencakup pelatihan untuk meningkatkan keterampilan teknis atau interpersonal, pembinaan untuk mengatasi hambatan-hambatan yang mungkin menghambat pengembangan lebih lanjut, atau pengalihan tugas untuk memberikan tantangan baru yang dapat meningkatkan motivasi dan kinerja karyawan. Meskipun potensi pengembangan mereka terbatas, karyawan-karyawan ini tetap merupakan aset yang berharga bagi perusahaan dan perlu diberikan dukungan untuk mempertahankan kinerja mereka.

Pengembangan Karyawan dengan Kinerja Rendah dan Potensi Rendah

Bagi karyawan yang memiliki kinerja rendah dan potensi pengembangan yang terbatas, intervensi hasilnya akan fokus pada pembuatan rencana pengembangan yang dirancang khusus untuk meningkatkan kinerja mereka. Langkah pertama adalah identifikasi penyebab kinerja rendah, baik itu kurangnya keterampilan, kurangnya motivasi, atau hambatan lainnya. Setelah itu, perusahaan dapat merancang rencana pengembangan yang mencakup pelatihan, pembinaan, atau pengalihan tugas yang lebih sesuai dengan kemampuan mereka. Rencana ini harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan pengembangan masing-masing karyawan, serta menyediakan dukungan dan bimbingan yang diperlukan untuk membantu mereka meningkatkan kinerja mereka secara bertahap.

Pengembangan Karyawan dengan Potensi Tinggi dan Kinerja Rendah

Bagi karyawan yang memiliki potensi pengembangan yang besar namun kinerja saat ini yang rendah, intervensi hasilnya akan fokus pada memperbaiki kinerja mereka dan membantu mereka mencapai potensi mereka yang sebenarnya. Langkah pertama adalah identifikasi penyebab kinerja rendah, seperti kekurangan keterampilan atau kurangnya pengalaman. Setelah itu, perusahaan dapat merancang rencana pengembangan yang mencakup pelatihan, pembinaan, atau pengalihan tugas yang dapat membantu mereka meningkatkan kinerja mereka. Rencana ini harus disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi pengembangan masing-masing karyawan, serta menyediakan dukungan yang diperlukan untuk membantu mereka mengatasi hambatan dan mencapai kinerja yang lebih baik di masa depan. Dengan memberikan perhatian khusus kepada karyawan-karyawan ini, perusahaan dapat memaksimalkan potensi pengembangan mereka dan menciptakan tim yang lebih kuat dan lebih produktif secara keseluruhan.

Melalui intervensi hasil yang tepat, perusahaan dapat memanfaatkan potensi maksimal karyawan. Selain itu, dapat mencapai tujuan pengembangan organisasi dengan lebih efektif. Intervensi ini harus disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik individu karyawan, serta mempertimbangkan konteks organisasi dan tujuan jangka panjang perusahaan.

Metode Yang Umum Digunakan 

Berikut beberapa metode yang umum digunakan dalam memberikan intervensi dari hasil Metode 9 Box Talent Management:

  1. Pelatihan dan Pengembangan: Bagi karyawan yang ditempatkan dalam kotak dengan kinerja tinggi dan potensi pengembangan yang besar, perusahaan dapat menyediakan program pelatihan tambahan untuk membantu mereka mencapai potensi maksimal. Ini dapat berupa pelatihan kepemimpinan atau pengembangan keterampilan spesifik.
  2. Pemberian Tanggung Jawab Baru: Karyawan yang menunjukkan kinerja tinggi namun memiliki potensi pengembangan terbatas dapat diberikan tanggung jawab baru atau proyek-proyek khusus. Dengan memberikan tantangan baru, perusahaan dapat membantu karyawan memanfaatkan kinerja mereka yang baik.
  3. Rencana Pengembangan Karir: Setiap karyawan yang ditempatkan dalam tabel 9 kotak dapat memiliki rencana pengembangan karir yang disesuaikan. Rencana ini mencakup langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kinerja dan pengembangan mereka, serta target-target yang harus dicapai.
  4. Umpan Balik Rutin: Perusahaan perlu memberikan umpan balik rutin kepada karyawan tentang kinerja dan pengembangan mereka. Ini bisa dilakukan melalui evaluasi kinerja tahunan atau pertemuan satu lawan satu antara karyawan dan atasan.
  5. Perencanaan Sukses: Metode 9 Box Talent Management juga digunakan untuk perencanaan sukses. Dengan mengetahui karyawan yang memiliki kinerja tinggi dan potensi pengembangan yang besar, perusahaan dapat mengidentifikasi calon pemimpin masa depan.

Baca Artikel Kami Lainnya: Langkah Mudah Menerapkan Metode 9 Box Talent Management untuk Pengembangan Karyawan

Artikel oleh: Logos Indonesia.

MEMBUTUHKAN KONSULTAN HRD UNTUK KEBUTUHAN ANDA? KAMI PUNYA SOLUSI MENYELURUH MASALAH HRD.

HUBUNGI KAMI MELALUI KONTAK DIBAWAH INI:

Logos Indonesia: Biro Psikologi & Konsultan HRD

Layanan:
1. Rekrutmen & Asemen Karyawan
2. Konsultansi MSDM
3. Training & Development by @logosinstituteofficial
4. Outbound
5. Konseling Online Berbasis Android & iOS by @deeptalkindonesia
6. Klinik Konsultasi Psikologi & Tumbuh Kembang Anak by @deepgrowindonesia
7. Layanan Psikologi Pendidikan by EduQuotient
.
Hubungi kami (Bisa Langsung Klink Nomor Dibawah Ini):

📱Rekrutmen, Asemen & Konsultansi MSDM: 0811-1744-456
📱Training & Outbound : 0811-1075-456
📱Klinik Psikologi, Konseling & Tumbuh Kembang Anak: 0811-1814-456
📱EduQuotient (Psi. Pendidikan): 0811-1157-456

Email : admin@logosconsulting.co.id
.
Follow Kami:
Logos Indonesia : @logosindonesiaofficial
Logos Institute : @logosinstituteofficial
DeepTalk Indonesia : @deeptalkindonesia
DeepGrow Indonesia : @deepgrowindonesia