Biografi Wolfgang Köhler

Biografi Wolfgang Köhler. Penelitiannya tentang kemampuan kognitif primata memiliki kontribusi yang cukup besar dalam psikologi kognitif.

Tokoh1778 Views

Logos Indonesia Wolfgang Köhler adalah tokoh psikologi dalam bidang kognitif. Penelitiannya tentang kemampuan kognitif primata memiliki kontribusi yang cukup besar dalam psikologi kognitif dan teori gestal. Mari kita bahas lebih lanjut biografi singkat dari Wolfgang Köhler

Masa Kanak-Kanak Wolfgang Köhler

Wolfgang Köhler lahir di Tallinn (Estonia) pada 21 Januari 1887. Pada saat itu, Estonia menjadi bagian dari Kekaisaran Rusia. Ayahnya bernama Franz Köhler, seorang direktur sekolah dan ibunya bernama Wilhelmine Girgensohn, sebagai ibu rumah tangga. Keluarganya berasal dari Jerman, di mana Dirinya memiliki saudara laki-laki dan beberapa saudara perempuan.

Awal kehidupannya, dirinya jalani di Estonia. Hingga usia 6 tahun, Wolfgang Köhler pindah ke negara Jerman, ke negara asal orang tuanya. Dirinya menetap di kota Wolfenbüttel. Wolfgang Köhler mulai bekerja di sekolah tempat kerja ayahnya. Di sanalah pandangan Kohler tentang pendidikan muncul. Di sana juga minatnya terhadap sains sangat besar.

Kehidupan Akademik Wolfgang Köhler

Wolfgang Köhler. Image by Vidas.

Semasa menjalani akademi, Wolfgang Köhler banyak mengikuti beberapa universitas. Pada tahun 1905, Wolfgang Köhler berkuliah di Universitas Tübingen. Namun, Wolfgang Köhler hanya bertahan sampai 1 tahun saja di Universitas Tubingen. Kemudian, Pada tahun 1906-1907 Wolfgang Köhler mulai kembali melanjutkan pendidikannya di Universitas Bonn. Tak lama kemudian, Wolfgang Köhler beralih kuliahnya di Universitas Berlin.

Baca Artikel Kami Lainnya: Walter Mischel dan Penelitian Eksperimen Marshmallow.

Di Universitas Berlin ini, Wolfgang Köhler banyak mempelajari ilmu biologi, fisika dan kimia. Pada saat itu tokoh-tokoh seperti Planck, Nernst dan tokoh sejenisnya di bidang fisika mempengaruhi minat Wolfgang Köhler. Dengan bimbingan mereka, Wolfgang Köhler menyelesaikan tesisnya. Pada tahun 1909, Wolfgang Köhler mendapatkan gelar dokter di bidang psikologi di Universitas Berlin.

Kehidupan Karir dan Pernikahan Wolfgang Köhler

Pada tahun 1910, Wolfgang Köhler melakukan pekerjaan pertamanya di bidang psikologi sebagai asisten peneliti di Institut Psikologis di Frankfurt. Di sana dirinya mulai bekerja bersama dengan Wertheimer dan Kofka dalam suatu penelitian yang meneliti persepsi. Hasil dari penelitian ini membuka jalan bagi mereka untuk menciptakan sekolah gestal yang terkenal saat itu. Fokus dari sekolah kristal itu adalah bagian suatu bentuk akan dianggap sebagai keseluruhan dari bagian tersebut.

Pada tahun 1912, tepatnya pada bulan Oktober, Wolfgang Köhler menikah dengan Thekla Achenbach. Setahun setelah menikah, Wolfgang Köhler bekerja sebagai direktur Akademi Ilmu Pengetahuan Tenerife atau yang sering dikenal sebagai Yellow House.

Baca Artikel Kami Lainnya: Mengenal Pendiri Psikologi Gestal, Max Wertheimer.

Di akademi inilah, Wolfgang Köhler melakukan penelitian yang bervariasi kepada simpanse. Mereka menganalisis kemampuan kognitif dari simpanse. Hasil dari analisis ini kemudian akan di publikasikan dalam sebuah karya metalitas kera. Kemudian, mengembangkan berbagai teori tentang kecerdasan pada kera, non-manusia.

Kehidupan Wolfgang Köhler Semasa Perang Dunia I

Semasa Perang Dunia I, Wolfgang Köhler dan keluarganya tinggal di Tenerife. Pada awalnya, Wolfgang Köhler ingin berpartisipasi dalam bidang militer untuk membela negaranya. Namun hal tersebut sulit dilakukan karena melalui perairan yang dikendalikan oleh Inggris. Sehingga, keputusan akhirnya adalah Wolfgang Köhler dan keluarganya tinggal di pulau hingga perang selesai. Walaupun terdapat konspirasi mengenai kemungkinan kopler sebagai mata-mata pemerintah mengenai aktivitas Inggris di pulau tersebut. Kecurigaan ini memberikan dampak yang cukup besar, hingga memutuskan gedung kuning dipindahkan ke tempat lain. Pada tahun 1920, Wolfgang Köhler kembali ke Jerman.

Setelah kembali ke Jerman, Wolfgang Köhler bekerja di Institute of Psychology di University of Berlin. Pada tahun 1921, Wolfgang Köhler ditunjuk sebagai direktur di sana. Pada waktu yang sama, Wolfgang Köhler menceraikan istri pertamanya dan Pada tahun 1927, dirinya menikah dengan Lily Harleman untuk kedua kalinya.

Baca Artikel Kami Lainnya: Biografi Singkat Kurt Lewin Dan Pemikirannya.

Kemudian, Wolfgang Köhler mulai kembali bekerja sebagai profesor filsafat dan peneliti teori gestal. Karena itu, dirinya kembali bekerja sama dengan Koffka dan Wertheimer. Selama penelitian tersebut berlangsung, mereka mencari penggunaan metodologi yang empiris dan objektif. Namun hasilnya, tidak menguntungkan behaviorisme

Kehidupan Wolfgang Köhler Setelah Kedatangan Nazi

Kedatangan Nazi, ikut mempengaruhi perubahan kehidupan Wolfgang Köhler. Walaupun pada awalnya, Wolfgang Köhler tidak menentang rezim Nazi secara terbuka. Namun pada akhirnya, Wolfgang Köhler mengkritik rezim Nazi tersebut.

Rezim tersebut memperlakukan pembatasan yang merugikan seperti pembatasan bidang akademik hingga ke Universitas. Sehingga, Wolfgang Köhler terpaksa harus mengundurkan diri di universitas tempat dirinya bekerja dan pindah ke Amerika Serikat pada tahun 1935.

Di Amerika Serikat, Wolfgang Köhler bekerja di Swarthmore College di Pennsylvania sebagai peneliti di sana. Pekerjaannya ini terus dilanjutkan hingga dirinya pensiun pada tahun 1955.

Pada tahun 1959, Wolfgang Köhler terpilih sebagai presiden APA (American Psychological Association). Pada tanggal 11 Juni 1967, Wolfgang Köhler meninggal dunia di rumahnya, Lebanon, New Hampshire. Teori-teorinya yang masih dipelajari hingga sekarang merupakan warisan dari dirinya kepada semua orang yang menekuni bidang psikologi. Karyanya tentang kemampuan kognitif pada primata juga menjadi dasar dari teori kognitif lainnya.

Schultz, D. P., & Schultz, S. E. (2016). Sejarah Psikologi Modern. Edisi Kesebelas. Belajar Cengage.

Artikel oleh: Logos Indonesia.