Dampak Psikologis dari Pola Shift Kerja yang Tidak Teratur

Perubahan dalam pola shift kerja dapat menjadi tantangan tersendiri. Berikut beberapa dampak psikologis dari shift kerja yang tidak teratur.

PIO1076 Views

Logos IndonesiaDalam dunia kerja modern, pola shift kerja yang tidak teratur menjadi hal yang umum terjadi, terutama dalam sektor-sektor seperti layanan kesehatan, transportasi, dan produksi. Namun, seringkali terlupakan bahwa pola shift yang tidak konsisten dapat memiliki dampak pada kesejahteraan psikologis karyawan. Pekerja yang terbiasa dengan pola kerja yang teratur dan konsisten mungkin menemukan diri mereka berjuang untuk menyesuaikan diri dengan perubahan jadwal yang sering, menyebabkan ketidakseimbangan dalam pola tidur dan ritme biologis mereka.

Hal ini dapat mengakibatkan gangguan tidur, stres, kecemasan, dan bahkan kesulitan menjaga keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi. Dalam artikel ini, kami akan menjelajahi lebih dalam tentang dampak psikologis dari pola shift kerja yang tidak teratur dan bagaimana pengelolaan waktu kerja yang efektif dapat membantu mengurangi beban psikologis yang ditimbulkannya.

Alasan Adanya Shift Kerja Di Berlakukan?

Shift kerja diterapkan atas beberapa alasan utama:

Mengurangi Waktu Henti

Dalam industri yang memerlukan pemeliharaan dan dukungan terus-menerus, shift kerja memungkinkan perusahaan untuk mengurangi waktu henti mesin dan fasilitas produksi.

Memenuhi Kebutuhan Operasional

Shift kerja sangat penting dalam industri-industri yang memerlukan operasi sepanjang waktu, seperti pabrik, rumah sakit, atau pusat layanan pelanggan. Dalam konteks ini, shift kerja memastikan bahwa perusahaan dapat menjaga keberlangsungan operasionalnya tanpa henti. Misalnya, di pabrik yang beroperasi 24 jam, shift kerja memungkinkan mesin dan peralatan terus berjalan tanpa henti, sehingga produksi dapat tetap berlangsung tanpa gangguan. Tanpa shift kerja, perusahaan mungkin harus menghentikan operasi saat malam hari, yang dapat mengganggu rantai pasokan dan mengakibatkan penundaan dalam produksi.

Meningkatkan Produktivitas

Shift kerja dapat berkontribusi pada peningkatan produktivitas perusahaan dengan memaksimalkan penggunaan aset dan sumber daya. Dengan menjalankan operasi selama lebih banyak jam dalam sehari, perusahaan dapat meningkatkan output keseluruhan tanpa meningkatkan biaya overhead secara signifikan. Sebagai contoh, di bidang manufaktur, menjalankan mesin dan lini produksi selama lebih banyak jam sehari dapat meningkatkan jumlah produk yang dihasilkan tanpa harus meningkatkan jumlah karyawan atau peralatan. Ini menghasilkan efisiensi yang lebih tinggi dan meningkatkan daya saing perusahaan dalam pasar.

Meningkatkan Ketersediaan Layanan

Di sektor layanan seperti restoran, ritel, atau pusat hiburan, shift kerja memastikan bahwa layanan tetap tersedia bagi pelanggan sepanjang waktu. Ini penting karena permintaan layanan atau produk mungkin tetap tinggi bahkan di luar jam kerja normal. Misalnya, restoran cepat saji yang buka selama 24 jam dapat melayani pelanggan yang bekerja larut malam atau pelanggan yang ingin makan malam di luar jam makan malam biasa. Dengan demikian, shift kerja membantu perusahaan memenuhi kebutuhan konsumen yang mungkin berubah-ubah sesuai dengan waktu.

Dampak Psikologis dari Pola Shift Kerja yang Tidak Teratur

Shift kerja adalah bagian dari banyak industri modern. Tetapi mengelola perubahan dalam pola shift kerja dapat menjadi tantangan tersendiri. Berikut adalah beberapa dampak psikologis dari shift kerja yang tidak teratur:

Gangguan Pola Tidur dan Ritme Biologis

Shift kerja yang tidak teratur seringkali mengganggu pola tidur alami seseorang dan merusak ritme biologisnya. Manusia secara alami memiliki siklus tidur yang teratur, yang diatur oleh jam internal tubuh yang disebut ritme sirkadian. Ketika seseorang terbiasa dengan satu pola tidur tetap, perubahan jadwal kerja yang drastis dapat mengganggu ritme biologis ini. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan tidur, kesulitan untuk bangun, atau bahkan tidur terlalu banyak saat tubuh mencoba menyesuaikan diri dengan perubahan jadwal. Gangguan tidur ini kemudian dapat berdampak negatif pada kesejahteraan fisik dan mental karyawan.

Stres dan Kecemasan

Pola shift kerja yang tidak teratur seringkali menyebabkan tingkat stres dan kecemasan yang tinggi pada karyawan. Ketidakpastian jadwal, penyesuaian terhadap shift kerja yang berubah-ubah, dan kesulitan dalam merencanakan kegiatan di luar jam kerja dapat menjadi sumber stres yang signifikan. Karyawan mungkin merasa sulit untuk merencanakan waktu dengan keluarga dan teman-teman mereka atau merasa terisolasi karena jadwal kerja yang tidak stabil. Hal ini dapat menyebabkan perasaan cemas tentang keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi, serta kekhawatiran tentang masa depan karir mereka.

Gangguan pada Keseimbangan Kehidupan Kerja dan Kehidupan Pribadi

Pola shift kerja yang tidak teratur dapat mengganggu keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi karyawan. Karyawan seringkali kesulitan menyatukan waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman mereka, berpartisipasi dalam kegiatan di luar pekerjaan, atau bahkan melakukan aktivitas yang penting bagi kesehatan fisik dan mental mereka. Gangguan ini dapat mengakibatkan perasaan terisolasi dan kesulitan dalam menjaga hubungan sosial yang sehat, yang pada gilirannya dapat memperburuk stres dan kecemasan yang mereka rasakan. 

Penurunan Kinerja dan Motivasi

Studi telah menunjukkan bahwa pola shift kerja yang tidak teratur dapat menyebabkan penurunan kinerja dan motivasi kerja karyawan. Ketidakpastian jadwal, perubahan terus-menerus dalam pola tidur, dan stres yang dialami akibat gangguan keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi dapat mengurangi tingkat energi dan fokus karyawan. Akibatnya, karyawan mungkin merasa kurang termotivasi untuk melakukan pekerjaan dengan baik dan cenderung mengalami penurunan produktivitas.

Baca Artikel Kami Lainnya: 7 Jenis Shift Kerja Yang Umum Digunakan di Indonesia 

MEMBUTUHKAN KONSULTAN HRD UNTUK KEBUTUHAN ANDA? KAMI PUNYA SOLUSI MENYELURUH MASALAH HRD.

HUBUNGI KAMI MELALUI KONTAK DIBAWAH INI:

Logos Indonesia: Biro Psikologi & Konsultan HRD

Layanan:
1. Rekrutmen & Asemen Karyawan
2. Konsultansi MSDM
3. Training & Development by @logosinstituteofficial
4. Outbound
5. Konseling Online Berbasis Android & iOS by @deeptalkindonesia
6. Klinik Konsultasi Psikologi & Tumbuh Kembang Anak by @deepgrowindonesia
7. Layanan Psikologi Pendidikan by EduQuotient
.
Hubungi kami (Bisa Langsung Klink Nomor Dibawah Ini):

📱Rekrutmen, Asemen & Konsultansi MSDM: 0811-1744-456
📱Training & Outbound : 0811-1075-456
📱Klinik Psikologi, Konseling & Tumbuh Kembang Anak: 0811-1814-456
📱EduQuotient (Psi. Pendidikan): 0811-1157-456

Email : admin@logosconsulting.co.id
.
Follow Kami:
Logos Indonesia : @logosindonesiaofficial
Logos Institute : @logosinstituteofficial
DeepTalk Indonesia : @deeptalkindonesia
DeepGrow Indonesia : @deepgrowindonesia