Menggali Dampak Kleptomania pada Kehidupan Sehari-hari dan Hubungan Sosial Seseorang

Kleptomania adalah gangguan kontrol impuls yang ditandai dengan kecenderungan untuk mencuri barang-barang yang tidak dibutuhkan.

Klinis2370 Views

Logos Indonesia Kleptomania adalah gangguan kontrol impuls yang ditandai dengan kecenderungan untuk mencuri barang-barang yang tidak dibutuhkan atau bahkan tidak memiliki nilai yang signifikan. Gangguan ini lebih umum terjadi pada wanita daripada pria dan biasanya berkembang di awal dewasa.

Namun, yang membedakan kleptomania dengan perilaku mencuri biasa adalah seseorang yang mengalami kleptomania tidak mencuri barang-barang yang sebenarnya mereka butuhkan atau barang yang bernilai besar. Mereka mencuri barang-barang yang sebenarnya tidak berguna atau bahkan tidak ingin mereka miliki.

Pada artikel ini, kita akan membahas dampak kleptomania pada kehidupan sehari-hari dan hubungan sosial seseorang.

Dampak Kleptomania pada Kehidupan Sehari-hari

Kleptomania dapat memiliki dampak yang signifikan pada kehidupan sehari-hari seseorang. Salah satu dampaknya adalah kehilangan kepercayaan diri. Orang yang mengalami kleptomania seringkali merasa malu dan merasa rendah diri karena perilaku mereka yang tidak dapat mereka kendalikan.

Selain itu, kleptomania juga dapat merusak hubungan dengan teman dan keluarga. Orang yang mencuri seringkali mencuri dari orang yang mereka kenal, termasuk teman dan keluarga. Hal ini dapat menyebabkan kehilangan kepercayaan dan rasa sakit emosional pada orang yang menjadi korban.

Berikut ini adalah beberapa dampak yang ditimbulkan dari pertolongannya dalam konteks kehidupan sehari-hari.

Gangguan Keuangan

Salah satu dampak langsung kleptomania adalah masalah keuangan. Kebiasaan mencuri barang-barang dari toko atau bahkan dari orang terdekat dapat menyebabkan kerugian finansial yang signifikan. Jika kamu menderita kleptomania, kamu mungkin sering mengeluarkan uang untuk membayar barang-barang yang dicuri atau bahkan mengalami masalah hukum yang menyebabkan biaya hukum yang tinggi. Hal ini dapat mempengaruhi keuanganmu secara signifikan dan bahkan mengganggu keseimbangan hidupmu.

Masalah Kesehatan Mental

Kleptomania juga dapat memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan mental seseorang. Kecenderungan untuk mencuri barang-barang dapat menyebabkan rasa bersalah, malu, dan ketakutan terus-menerus. Hal ini dapat menyebabkan stres dan kecemasan yang tinggi, yang pada akhirnya dapat menyebabkan depresi. Jika kamu menderita kleptomania, penting untuk mencari bantuan profesional untuk membantu menangani masalah mental yang mungkin terkait dengan kondisi ini.

Kerusakan Hubungan Sosial

Kleptomania juga dapat menyebabkan kerusakan hubungan sosial seseorang. Kecenderungan untuk mencuri barang-barang dapat menyebabkan ketidakpercayaan dari orang-orang terdekatmu, seperti keluarga dan teman-teman. Hal ini dapat menyebabkan isolasi sosial dan membuatmu sulit untuk menjalin hubungan yang sehat dan positif dengan orang-orang di sekitarmu. Jika kamu menderita kleptomania, penting untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekatmu dan berbicara dengan mereka tentang kondisimu.

Masalah Pekerjaan

Kleptomania dapat memiliki dampak yang signifikan pada pekerjaan seseorang. Kecenderungan untuk mencuri barang-barang dapat menyebabkan masalah di tempat kerja, termasuk hilangnya kepercayaan dari rekan kerja dan atasan. Hal ini dapat mengganggu karirmu dan bahkan menyebabkan kamu kehilangan pekerjaanmu. Jika kamu menderita kleptomania, penting untuk mencari bantuan profesional dan berbicara dengan atasanmu tentang kondisimu untuk membantu menjaga pekerjaanmu.

Masalah Hukum

Kleptomania dapat menyebabkan masalah hukum yang serius. Kecenderungan untuk mencuri barang-barang dapat menyebabkan tuntutan hukum dan bahkan penjara. Jika kamu menderita kleptomania dan sudah terjerat dalam masalah hukum, penting untuk mencari bantuan hukum dan profesional untuk membantu menangani kondisimu dan mengurangi konsekuensi hukum yang mungkin terjadi.

Bagaimana Cara mengatasi  Kleptomania Pada Diri Sendiri?

Meskipun kleptomania dapat memiliki dampak yang serius pada kehidupan sehari-hari dan hubungan sosial seseorang, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membantu mengatasi kondisi ini.

  • Penting untuk mencari bantuan profesional dari psikolog atau psikiater untuk membantu menangani kondisi mental yang mungkin terkait dengan kleptomania.
  • Kamu dapat mencoba teknik pengendalian diri, seperti meditasi atau olahraga, untuk membantu mengendalikan impuls mencuri.
  • Penting untuk membicarakan kondisimu dengan orang-orang terdekatmu dan mencari dukungan dari mereka untuk membantu mengatasi kondisi ini.
  • Menghindari situasi yang dapat memicu perilaku mencuri. Seseorang yang mengalami kleptomania harus berusaha untuk menghindari situasi yang dapat memicu perilaku tersebut seperti mengunjungi toko atau tempat umum yang dapat memicu hasrat untuk mencuri.
  • Mencari hobi atau kegiatan yang dapat mengalihkan perhatian dari keinginan untuk mencuri. Kegiatan yang menyenangkan seperti olahraga, seni, atau belajar dapat membantu seseorang untuk merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri dan mengalihkan perhatian dari keinginan untuk mencuri.

Baca Artikel Kami Lainnya: Mengenal Bipolar dan Jenis-Jenisnya.

Maka, kleptomania dapat memiliki dampak yang serius pada kehidupan sehari-hari dan hubungan sosial seseorang. Gangguan keuangan, masalah kesehatan mental, kerusakan hubungan sosial, masalah pekerjaan, dan masalah hukum adalah beberapa dampak langsung dari kondisi ini. Namun, dengan mencari bantuan profesional, menggunakan teknik pengendalian diri, dan mencari dukungan dari orang-orang terdekatmu, kamu dapat membantu mengatasi kondisi ini dan memperbaiki kehidupanmu. Penting untuk diingat bahwa kleptomania adalah kondisi yang dapat diobati, dan kamu tidak sendirian dalam menghadapinya.

Baca Artikel Kami Lainnya: Apa Itu Abnormalitas Dari Sisi Psikologi Sosial?

Artikel oleh: Logos Indonesia.