Melakukan Kesalahan Justru Terlihat Menarik? Kenali Pratfall Effect dalam Psikologi

Ternyata melakukan kesalahan kecil sesekali bisa membuat kita terlihat menarik. Hal inilah yang dikenal dengan pratfall effect yang merupakan salah satu dari fenomena psikologis.

Sosial3800 Views

Logos Indonesia – Umumnya kita akan mencoba untuk melakukan sesuatu sesempurna mungkin agar dapat terlihat oleh dunia. Hal ini merupakan tindakan yang wajar, karena segala sesuatu yang dilakukan oleh profesional akan terlihat menakjubkan.

Penting untuk kita mengetahui apa yang menjadi bakat dan minat kita. Tujuannya adalah agar apa yang kita kembangkan bisa sesuai dengan bakat dan minat kita tersebut. Untuk mengetahui hal tersebut, melakukan Tes Bakat Minat dan Penjurusan bisa menjadi alternatif yang baik.

Sebagai contohnya, menonton konser Adele akan membuat kita terkagum-kagum. Bagaimana tidak? Adele merupakan seorang profesional di bidang seni tarik suara. Melihat kemampuan Cristiano Ronaldo dalam menggiring bola membuat kita takjub, hal ini karena Cristiano Ronaldo merupakan profesional di bidang sepak bola.

Dari kedua contoh tersebut tentunya membuat kita ingin menjadi seorang profesional di bidang yang sedang kita geluti. Bayangan menjadi sempurna membuat kita menghalalkan segala cara. Padahal satu hal yang terlewatkan adalah sesekali melakukan kesalahan itu tidak apa-apa.

Tidak ada satupun orang yang sempurna di dunia ini, setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan dan itu adalah sesuatu yang manusiawi. Walaupun manusia cenderung menyukai hal-hal yang sempurna, namun kesempurnaan akan terlihat jika ada kecacatan di antaranya.

Sebagai contoh kecil, pernahkah kamu menjatuhkan air tanpa sengaja dan kejadian itu justru membuat orang-orang disekitarmu tertawa? Hal ini sangat bertolak belakang, menjatuhkan air seharusnya mendatangkan pikiran negatif, namun kenapa ada yang tertawa? Ini yang dinamakan dengan pratfall effect.

Apa Itu Pratfall Effect?

Apa Itu Pratfall Effect
Apa Itu Pratfall Effect

Pratfall effect atau efek pratfall merupakan fenomena psikologis dimana seseorang akan terlihat menarik jika melakukan kesalahan atau hal bodoh secara tidak sengaja. Kata pratfall sendiri berasal dari Bahasa Inggris yang diartikan secara bebas sebagai suatu kesalahan. Walaupun pada makna aslinya lebih dekat dengan istilah “jatuh pantat” yang mengacu pada kegagalan keparahan tertentu yang cenderung memalukan untuk orang yang melakukannya.

Walaupun masih terdengar asing, pratfall effect sebenarnya sudah ada sejak tahun 1966 yang dikenalkan oleh Elliot Aronson. Elliot Aronson mengatakan bahwa orang hebat akan dikatakan menarik jika ia telah melakukan kesalahan-kesalahan kecil. Karena kesalahan kecil ini akan membuat orang tersebut lebih manusiawi sehingga banyak orang lebih menyukainya.

Percobaan Mengenai Pratfall Effect

Percobaan Mengenai Pratfall Effect
Percobaan Mengenai Pratfall Effect

Elliot Aronson sebagai orang yang pertama kali menemukan pratfall effect ini melakukan sebuah eksperimen mengenai pratfall effect yang berbentuk wawancara dengan 48 partisipan usia kuliah. 92% berhasil menjawab pertanyaan yang diajukan dengan hebat dan benar. Orang-orang yang hebat dan dikenal unggul ini melakukan pratfall.

Setelah melakukan wawancara, Elliot Aronson memutarkan hasil wawancara yang telah dilakukan sebelumnya. Hasilnya sesuai dugaan, orang-orang lebih menyukai orang hebat yang melakukan beberapa kesalahan kecil.

Berdasarkan eksperimen tersebut mengungkapkan bahwa melakukan kesalahan dapat membuktikan kualitas diri. Membuat kesalahan kecil umumnya akan lebih menarik secara sosial. Selain itu, pratfall effect ini akan memberikan hasil yang berbeda-beda berdasarkan faktor lain, termasuk jenis kelamin.

Baca Artikel Kami Lainnya : Mengenal Psikologi Lintas Budaya

Contoh Pratfall Effect dalam Kehidupan Sehari-Hari

Contoh Pratfall Effect dalam Kehidupan Sehari-Hari
Contoh Pratfall Effect dalam Kehidupan Sehari-Hari

Tanpa kita sadari sebenarnya ada cukup banyak pratfall effect dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, apakah kamu pernah memiliki teman yang super cantik, pintar, dan berprestasi di sekolah? Satu waktu iya melakukan kesalahan kecil seperti tersandung di depan sekolah atau menjatuhkan makanan saat di kantin. Uniknya kesalahan kecil itu justru menjadi daya tarik untuk dia.

Kejadian itu mungkin akan sangat memalukan untuk dia, namun bagi orang-orang yang menyaksikan justru menjadi menarik. Hal ini dikarenakan otak kita yang selama ini beranggapan dia adalah orang yang super sempurna menjadi dia ternyata sama saja dengan orang-orang pada umumnya.

Manfaat Pratfall Effect

Manfaat Pratfall Effect
Manfaat Pratfall Effect

Dari pratfall effect kita dapat menyadari bahwa tidak apa-apa jika melakukan kesalahan karena pada kenyataannya tidak ada orang yang sempurna di dunia ini. Meski demikian bukan berarti kita membiarkan diri kita ke dalam kesalahan. Lakukanlah segala sesuatunya semaksimal mungkin. Jika pada perjalanannya terdapat kesalahan maka itu tidak apa-apa. Terkadang kesalahan itu bisa menjadi daya tarik tersendiri untuk kita.

Manfaat lainnya dari pratfall effect juga kita dapat mengetahui bahwa kesalahan memiliki interpretasi yang berbeda-beda. Hal ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal dan tidak terjadi setiap saat.

Berdasarkan pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa kesalahan merupakan hal yang manusiawi. Selama kita melakukan segala sesuatunya semaksimal mungkin, jangan takut dengan kesalahan yang tidak sengaja kita lakukan. Bisa saja itu menjadi daya tarik untuk mu.

Faktor psikologis ini memang masih cukup asing di teling, namun pada kenyataannya cukup banyak kita temukan dalam keseharian kita. Baik itu pada tingkah laku kita atau berdasarkan pengamatan yang kita lakukan. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.

Baca Artikel Kami Lainnya : Ini Alasan Kamu Masih Merasa Lesuh Walaupun Sudah Istirahat