Logos Indonesia – Sebagai seorang HRD, Anda perlu memperhatikan hubungan antar karyawan di perusahaan tempat Anda bekerja. Pasalnya, kesenjangan yang terjadi antar karyawan akan memperburuk suasana kerja. Selain itu, lingkungan kerja bisa berjalan secara tidak sehat dan memungkinkan untuk karyawan mengalami stress kerja.
Untuk memperbaiki suasana dalam suatu perusahaan, Anda bisa mencoba untuk melaksanakan aktivitas team building. Pada artikel ini akan kami jelaskan secara lebih detail mengenai apa itu team building, manfaat, hingga contoh dari aktivitas team building.
Apa Itu Aktivitas Team Building?
Aktivitas team building merupakan aktivitas yang dilakukan dengan tujuan membangun keeratan antar sesama karyawan. Umumnya, team building dalam suatu perusahaan berfungsi untuk saling mengenal, saling menghargai, dan saling memotivasi antar sesama karyawan.
Namun sayangnya, kegiatan ini sering dipandang sebagai kegiatan yang membuang-buang waktu. Padahal tanpa disadari, keeratan antar karyawan perlu dijalin untuk membentuk lingkungan kerja yang positif. Selain itu, hubungan sosial yang terbangun dalam kegiatan ini akan mempermudah proses komunikasi saat bekerja.
Dengan adanya tren perusahaan yang mengutamakan perampingan jumlah karyawan, aktivitas team building menjadi sangat berarti. Pasalnya dengan adanya team building, dapat menciptakan tim yang solid. Dari tim yang solid ini dapat terbentuk suatu kerja sama yang mengakibatkan efektivitas kerja pada karyawan.
Berdasarkan beberapa hal di atas, aktivitas team building ini perlu menjadi pertimbangan setiap HRD untuk membentuk suasana kerja yang menyenangkan dan membangun kekompakkan antar karyawan.
Manfaat Aktivitas Team Building
Dengan mengadakan aktivitas team building, banyak hal yang dapat menjadi manfaat bagi perusahaan. Berikut beberapa manfaat dari aktivitas team building:
Meningkatkan kreativitias
Permainan atau kegiatan yang menjadi rangkaian dari aktivitas team building akan menjadi perangsang untuk meningkatkan kreativitas karyawan. Dari adanya kegiatan tersebut secara tanpa disadari karyawan akan melalui serangkaian proses berpikir. Dengan adanya proses berpikir ini akan menghasilkan ide-ide yang menarik, dan yang tidak kalah penting adalah proses berpikir ini dilalui tanpa beban.
Menemukan calon leader
Dari aktivitas team building, Anda akan menemukan bibit-bibit leader dari karyawan Anda. Cukup sulit menilai apakah karyawan memiliki jiwa leadership hanya dengan melihat hasil kerjanya. Namun, dengan serangkaian kegiatan dalam aktivitas team building, Anda bisa melihat mana karyawan yang memiliki jiwa leadership.
Anda bisa menggali jiwa leadership karyawan dari cara mereka saling memberi arahan, atau bagaimana tindakan mereka saat berhadapan dalam suatu masalah. Melihat keputusan yang diambil apakah sudah cukup bijak atau tidak juga bisa menjadi pertimbangan.
Baca Artikel Kami Lainnya : HRD Wajib Tahu : Pentingnya Employee Wellness Program
Mengurangi stress kerja
Aktivitas team building bisa menjadi media refreshing bagi karyawan. Hal ini memang perlu sesekali dilakukan untuk mengurangi tingkat stress kerja pada karyawan. Aktivitas team building juga dapat menimbulkan kegembiraan bagi karyawan. Dengan begitu, stress kerja juga akan berkurang.
Membangun komunikasi antar sesama karyawan
Seperti tujuan awal dari diadakannya aktivitas team building, komunikasi antar sesama karyawan juga bisa terjalin dengan baik. Hal ini tentu akan menjadi poin penting dalam proses bekerja. Komunikasi yang dapat terjalin dengan baik akan membantu informasi tersampaikan dengan baik pula. Dengan demikian, efektivitas kerja akan terjadi.
Contoh Aktivitas Team Building
Cukup banyak aktivitas team building yang bisa Anda terapkan pada perusahaan Anda. Waktu pelaksanaan juga bisa disesuaikan dengan kondisi perusahaan masing-masing. Misalnya, Anda bisa memberikan ice breaking di pagi hari sebelum bekerja, atau menyajikan beberapa game seminggu sekali.
Berikut beberapa contoh aktivitas team building yang bisa Anda terapkan:
Tebak kata
Anda bisa memulai dengan memperagakan kata atau kalimat dan mintalah karyawan lain untuk menebaknya. Setelah berhasil menebak, Anda bisa meminta karyawan lain untuk memperagakan kata atau kalimat dan nantinya akan ditebak oleh karyawan lainnya. Permainan tebak kata ini bisa dilakukan sekali seminggu atau pagi hari sebelum memulai bekerja.
Pesan berantai
Anda bisa membentuk beberapa tim, dan mintalah mereka untuk berbaris masing-masing tim. Selanjutnya berikan pesan kepada anggota terdepan dan minta mereka menyampaikan pesan tersebut ke rekan di belakang mereka. Selanjutnya biarkan pesan itu tersampaikan hingga ke rekan di barisan paling belakang.
Kegiatan ini dapat membangun komunikasi antar sesama karyawan. Bisa jadi karyawan yang sebelumnya tidak pernah berkomunikasi akan membangun keakraban dalam kegiatan ini.
Memasukkan pena ke dalam botol
Bentuklah tim yang beranggotakan 5 orang. Lalu, ikatkan tali pada lima orang anggota, yang dimana tali tersebut menyatu pada sebuah pena. Lalu mintalah tim itu memasukkan pena tersebut ke dalam sebuah botol dengan mengarahkan tali yang sudah diikatkan oleh mereka.
Kegiatan ini akan membangun kekompakkan. Selain itu, Anda juga bisa melihat manakah orang yang dapat mengarahkan rekan-rekannya. Hal ini dapat membuat Anda menemukan bibit-bibit leader.
Masih banyak kegiatan lainnya yang dapat Anda coba untuk aktivitas team building. Jika memungkinkan, Anda bisa mengusulkan kegiatan luar kantor seperti outbound atau pertandingan olahraga.
Jika Anda merasa kesulitan untuk mengatur itu semua, tidak ada salahnya untuk menggunakan jasa Konsultan HRD. Tujuannya adalah untuk membantu Anda menyelesaikan permasalahan dalam sumber daya manusia yang ada di perusahaan Anda.
Baca Artikel Kami Lainnya : HRD Wajib Tahu : Ini Dia Kata Motivasi yang Bisa Menjadi Pemicu Semangat Karyawan
Comment