Dampak Negatif Terlalu Banyak Tugas Sekolah Bagi Kesehatan Mental Anak

Ternyata frekuensi tugas yang berlebihan justru bisa mempengaruhi kesehatan mental. Ini adalah Dampak Negatif Terlalu Banyak Tugas Sekolah Bagi Kesehatan Mental Anak

Logos Indonesia – Ternyata frekuensi tugas yang berlebihan justru bisa mempengaruhi kesehatan mental. Bagaimana tugas bisa mengganggu kesehatan mental? simak penjelasan dan solusinya berikut ini tentang Dampak Negatif Terlalu Banyak Tugas Sekolah Bagi Kesehatan Mental Anak.

Sebagai seorang murid maupun mahasiswa, tugas menjadi salah satu hal yang cukup mempengaruhi kesehatan mental karena harus mengerjakan sesuai target yang diberikan. Sedangkan badan dan otak biasanya menolak dan menginginkan istirahat setelah sepulang berkegiatan di sekolah atau kampus.

Tujuan utama diberikannya tugas kepada murid maupun mahasiswa tentu saja berlandaskan tujuan yang baik yaitu supaya selama dirumah mereka tidak melupakan pembelajaran yang sudah diberikan. Selain hal itu tugas juga memberikan anak perintah secara tidak langsung agar banyak melakukan kegiatan positif di rumah sehingga tidak menyia-nyiakan waktu hanya untuk bermain.

Alasan Tugas Mengganggu Kesehatan Mental

Stress banyak tugas
Photo by Kibrispdr

Tujuan positif pada pemberian tugas tidak sejalan dengan kesehatan mental yang dialami oleh murid maupun mahasiswa. Semakin banyak tugas yang diberikan dan lama durasi waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut dapat meningkatkan stres dan juga gangguan mood pada siswa, ini adalah salah satu dari Dampak Negatif Terlalu Banyak Tugas Sekolah Bagi Kesehatan Mental Anak.

Beberapa gejala yang ditimbulkan ini merupakan gejala terjadinya gangguan kesehatan mental. Selain kesehatan mental, rasa lelah yang berlebihan juga berakibat pada kesehatan fisik.

Kondisi pembelajaran yang cenderung monoton bisa menyebabkan banyak anak kebingungan. Hal ini dikarenakan tidak semua materi pelajaran dapat mereka pahami karena setiap murid maupun mahasiswa mempunyai kapasitas untuk menyimpan ingatan dan berpikir yang berbeda-beda.

Ketika materi yang diberikan belum dipahami dengan, guru atau dosen menambah kepanikan dengan memberikan tugas yang cukup banyak dan waktu yang diberikan untuk menyelesaikan tugas sangat sedikit. Membuat penerima tugas menjadi tertekan karena kebingungan dan panik bagaimana harus mengerjakan tugas disaat materi saja belum dipahami.

Alasan lain dari terganggunya kesehatan mental adalah ketika ada satu tugas yang belum selesai karena bingung, sudah muncul tugas lain yang sudah harus diselesaikan dalam waktu dekat. Satu tugas yang belum selesai saja sudah mampu menyebabkan  stres. Apalagi bermacam tugas yang tidak selesai menjadikan stres semakin berat dan berkepanjangan. Stress berkepanjangan dan rasa tertekan yang dialami akibat oleh banyaknya tugas membuat kesehatan mental menjadi terganggu sehingga konsentrasi belajar selanjutnya akan semakin menurun.

Baca artikel kami lainnya : Tips Mengirim Lamaran Kerja Via Email

Solusi Menghadapi Banyaknya Tugas

Solusi banyak tugas
Photo by Kibrispdr

Beberapa gangguan mental yang bisa terjadi karena banyaknya tuntutan tugas yang harus diselesaikan murid atau mahasiswa bisa ditangani dengan beberapa hal. Upaya untuk mencegah tugas mengganggu kesehatan mental dapat dilakukan dengan menerapkan beberapa hal berikut ini.

Memanajemen waktu dengan baik 

Menghabiskan waktu dari pagi hingga sore di sekolah cukup menghabiskan banyak waktu anak. Belum lagi dengan adanya tuntutan tugas yang kadang dirasa sangat mengganggu waktu istirahat yang sudah sangat terkuras dengan banyaknya kegiatan di sekolah.

Sangat diperlukan manajemen waktu yang baik yaitu membagi waktu antara waktu belajar, sekolah, melakukan kegiatan lain, dan bermain. Orang yang tidak bisa mengatur waktu cenderung menyia-nyiakan waktu dengan menghabiskan begitu banyak waktu untuk bermain sedangkan tugas menjadi tidak bisa diselesaikan sesuai waktu yang ditargetkan. Tugas akan menjadi menumpuk, maka tumpukan tugas ini yang membuat perasaan tertekan sehingga mengganggu kesehatan mental.

Mengurangi jumlah kegiatan

Jika kamu sudah merasa cukup terganggu dengan kegiatan yang ada, kamu berhak untuk mengurangi jumlah kegiatan yang akan kamu lakukan kan. Hal ini tidak akan mengurangi kualitas dirimu selama alasan kamu melepas kegiatan yang dilakukan tersebut karena demi menjaga kesehatan mental.

Kebanyakan orang tua memadatkan kegiatan anaknya karena berpatokan dari anak lain. Perlu diketahui bahwa setiap anak mempunyai kapasitas fisik dan berpikir yang berbeda-beda. Daripada memaksakan anak berkegiatan sesuai dengan keinginan orang tua atau berkegiatan berlebihan karena ingin seperti yang dilakukan orang lain.

Akan lebih baik sebagai orang yang mendampingi memberikan dukungan di setiap kegiatan yang dilakukan selama hal tersebut kegiatan positif. Hal ini akan meningkatkan kesehatan mental murid maupun mahasiswa sehingga tugas tidak lagi menjadi hal yang dapat mengganggu kesehatan mental.

Baca artikel kami lainnya : Tips Cara Membuat CV yang Baik

Mengenali Gejala Gangguan Mental

Sangat penting untuk mengetahui gejala yang mungkin terjadi akibat banyaknya intensitas tugas yang diberikan. Beberapa gejala yang mungkin bisa dialami adalah menurunnya nafsu makan, susah tidur, gampang panik, perubahan mood yang ekstrim, dan masih banyak lagi adalah juga Dampak Negatif Terlalu Banyak Tugas Sekolah Bagi Kesehatan Mental Anak .

Jika gejala yang dialami sudah sangat parah dan berakibat secara lebih lanjut, maka sangat dianjurkan untuk melakukan konsultasi dengan psikolog. Psikolog akan membantu anda dalam mengatasi gangguan mental yang bisa semakin memburuk.

Berikut sudah dijelaskan mengenai tugas yang dapat mengganggu kesehatan mental hingga solusi yang bisa kamu lakukan dalam menghadapi permasalahan kesehatan mental. Semoga beberapa solusi tersebut dapat anda terapkan dan menjadi bermanfaat.